tag:blogger.com,1999:blog-89247214441112598792024-03-07T22:23:24.706-08:00Cara Mengurus Akta KematianCatatan Penulis Manjahttp://www.blogger.com/profile/09352152088340858327noreply@blogger.comBlogger1125tag:blogger.com,1999:blog-8924721444111259879.post-46521646938222824202023-01-11T23:00:00.003-08:002023-01-11T23:00:50.429-08:00Cara Mengurus Akta Kematian<p> </p><h2 data-fontsize="24" data-lineheight="27" style="background-color: white; box-sizing: border-box; color: #c0392b; font-family: "Open Sans"; font-size: 30px; font-weight: 300; line-height: 1.1; margin-bottom: 10px; margin-top: 0px; transition: all 0.3s ease 0s;">Cara Mengurus Akta Kematian</h2><p style="background-color: white; box-sizing: border-box; color: #333333; font-family: "Open Sans"; font-size: 14px; margin: 0px 0px 10px; transition: all 0.3s ease 0s;">Saat seorang anak lahir, maka orangtua anak tersebut mesti mendaftarkan kelahiran anak tersebut ke kantor catatan sipil atau Disdukcapil untuk mendapatkan akta kelahiran.</p><p style="background-color: white; box-sizing: border-box; color: #333333; font-family: "Open Sans"; font-size: 14px; margin: 0px 0px 10px; transition: all 0.3s ease 0s;">Tapi bukan orang yang baru lahir saja yang mesti dilaporkan ke Disdukcapil, orang yang meninggal pun perlu dilaporkan ke Disdukcapil untuk diurus surat kematiannya.</p><p style="background-color: white; box-sizing: border-box; color: #333333; font-family: "Open Sans"; font-size: 14px; margin: 0px 0px 10px; transition: all 0.3s ease 0s;">Mengurus akta kematian ini sebenarnya tidak terlalu sulit jika Anda mengetahui langkah-langkahnya.</p><p style="background-color: white; box-sizing: border-box; color: #333333; font-family: "Open Sans"; font-size: 14px; margin: 0px 0px 10px; transition: all 0.3s ease 0s;">Di bawah ini, Finansialku akan menjelaskan langkah-langkah yang harus Anda lewati untuk mengurus akta kematian kerabat Anda.</p><p style="background-color: white; box-sizing: border-box; color: #333333; font-family: "Open Sans"; font-size: 14px; margin: 0px 0px 10px; transition: all 0.3s ease 0s;">Sebelum itu, Anda perlu tahu bahwa laporan pengurusan akta kematian dibedakan berdasarkan asas domisilinya, yakni sebagai berikut:</p><p style="background-color: white; box-sizing: border-box; color: #333333; font-family: "Open Sans"; font-size: 14px; margin: 0px 0px 10px; transition: all 0.3s ease 0s;"><span data-cke-marker="1" style="box-sizing: border-box; transition: all 0.3s ease 0s;"> </span></p><h3 data-fontsize="18" data-lineheight="19" style="background-color: white; box-sizing: border-box; color: #c0392b; font-family: "Open Sans"; font-size: 24px; font-weight: 300; line-height: 1.1; margin-bottom: 10px; margin-top: 0px; transition: all 0.3s ease 0s;"> 1. Meninggal di Rumah Sakit</h3><p style="background-color: white; box-sizing: border-box; color: #333333; font-family: "Open Sans"; font-size: 14px; margin: 0px 0px 10px; transition: all 0.3s ease 0s;">Apabila kerabat Anda meninggal di rumah sakit, maka Anda harus menyiapkan surat keterangan kematian dari dokter, surat pengantar dari RT/RW setempat yang nantinya akan dibawa ke kelurahan.</p><p style="background-color: white; box-sizing: border-box; color: #333333; font-family: "Open Sans"; font-size: 14px; margin: 0px 0px 10px; transition: all 0.3s ease 0s;">Selanjutnya, di kelurahan Anda akan diminta untuk mengisi formulir F-2.29 untuk mendapatkan surat keterangan kematian.</p><p style="background-color: white; box-sizing: border-box; color: #333333; font-family: "Open Sans"; font-size: 14px; margin: 0px 0px 10px; transition: all 0.3s ease 0s;"><span data-cke-marker="1" style="box-sizing: border-box; transition: all 0.3s ease 0s;"> </span></p><p style="background-color: white; box-sizing: border-box; color: #333333; font-family: "Open Sans"; font-size: 14px; margin: 0px 0px 10px; transition: all 0.3s ease 0s;">Kemudian, Anda perlu melakukan pemrosesan Kartu Keluarga (KK). Pemrosesan KK ini berbeda jika yang meninggal adalah kepala keluarga atau bukan kepala keluarga.</p><p style="background-color: white; box-sizing: border-box; color: #333333; font-family: "Open Sans"; font-size: 14px; margin: 0px 0px 10px; transition: all 0.3s ease 0s;">Jika bukan kepala keluarga yang meninggal, Anda perlu menyiapkan fotokopi KTP ahli waris, saksi, KK, dan surat kematian asli.</p><p style="background-color: white; box-sizing: border-box; color: #333333; font-family: "Open Sans"; font-size: 14px; margin: 0px 0px 10px; transition: all 0.3s ease 0s;">Sedangkan jika yang meninggal dunia adalah kepala keluarga, maka harus dilakukan pemisahan KK.</p><p style="background-color: white; box-sizing: border-box; color: #333333; font-family: "Open Sans"; font-size: 14px; margin: 0px 0px 10px; transition: all 0.3s ease 0s;"><span data-cke-marker="1" style="box-sizing: border-box; transition: all 0.3s ease 0s;"> </span></p><p style="background-color: white; box-sizing: border-box; color: #333333; font-family: "Open Sans"; font-size: 14px; margin: 0px 0px 10px; transition: all 0.3s ease 0s;">Untuk melakukan pemisahan KK, Anda harus melampirkan surat kematian yang Anda dapatkan dari kelurahan.</p><p style="background-color: white; box-sizing: border-box; color: #333333; font-family: "Open Sans"; font-size: 14px; margin: 0px 0px 10px; transition: all 0.3s ease 0s;">Setelah itu, Anda perlu ke Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) bersama dengan saksi pelapor untuk melaporkan akta kematian dengan menyertakan fotokopi identitas saksi.</p><p style="background-color: white; box-sizing: border-box; color: #333333; font-family: "Open Sans"; font-size: 14px; margin: 0px 0px 10px; transition: all 0.3s ease 0s;"><span data-cke-marker="1" style="box-sizing: border-box; transition: all 0.3s ease 0s;"> </span></p><h3 data-fontsize="18" data-lineheight="19" style="background-color: white; box-sizing: border-box; color: #c0392b; font-family: "Open Sans"; font-size: 24px; font-weight: 300; line-height: 1.1; margin-bottom: 10px; margin-top: 0px; transition: all 0.3s ease 0s;"> 2. Meninggal di Rumah</h3><p style="background-color: white; box-sizing: border-box; color: #333333; font-family: "Open Sans"; font-size: 14px; margin: 0px 0px 10px; transition: all 0.3s ease 0s;">Untuk mengurus akta kematian orang yang meninggal di rumah, Anda perlu menyiapkan surat keterangan kematian yang bisa Anda minta dari Puskesmas setempat.</p><p style="background-color: white; box-sizing: border-box; color: #333333; font-family: "Open Sans"; font-size: 14px; margin: 0px 0px 10px; transition: all 0.3s ease 0s;">Surat keterangan kematian dari Puskesmas ini sebagai ganti dari fungsi surat keterangan kematian Rumah Sakit.</p><p style="background-color: white; box-sizing: border-box; color: #333333; font-family: "Open Sans"; font-size: 14px; margin: 0px 0px 10px; transition: all 0.3s ease 0s;">Selain itu, Anda juga perlu menyiapkan fotokopi Kartu Keluarga baru, baik yang terpisah atau tidak tergantung apakah yang meninggal seorang kepala keluarga atau bukan.</p><p style="background-color: white; box-sizing: border-box; color: #333333; font-family: "Open Sans"; font-size: 14px; margin: 0px 0px 10px; transition: all 0.3s ease 0s;">Siapkan juga fotokopi identitas Anda dan juga fotokopi identitas dua orang saksi yang akan menemani Anda hadir di Disdukcapil setempat.</p><p style="background-color: white; box-sizing: border-box; color: #333333; font-family: "Open Sans"; font-size: 14px; margin: 0px 0px 10px; transition: all 0.3s ease 0s;"><span data-cke-marker="1" style="box-sizing: border-box; transition: all 0.3s ease 0s;"> </span></p><h3 data-fontsize="18" data-lineheight="19" style="background-color: white; box-sizing: border-box; color: #c0392b; font-family: "Open Sans"; font-size: 24px; font-weight: 300; line-height: 1.1; margin-bottom: 10px; margin-top: 0px; transition: all 0.3s ease 0s;"> 3. Meninggal pada Waktu yang Telah Lampau</h3><p style="background-color: white; box-sizing: border-box; color: #333333; font-family: "Open Sans"; font-size: 14px; margin: 0px 0px 10px; transition: all 0.3s ease 0s;">Kadang-kadang, karena suatu hal, pelaporan kematian tidak bisa langsung dilakukan.</p><p style="background-color: white; box-sizing: border-box; color: #333333; font-family: "Open Sans"; font-size: 14px; margin: 0px 0px 10px; transition: all 0.3s ease 0s;">Jika hal ini terjadi, sebagai ahli waris Anda tetap dapat membuat surat pernyataan kematian yang mencakup keterangan waktu dan tempat kematian kerabat Anda. Surat pernyataan tersebut haruslah diperkuat dengan adanya materai.</p><p style="background-color: white; box-sizing: border-box; color: #333333; font-family: "Open Sans"; font-size: 14px; margin: 0px 0px 10px; transition: all 0.3s ease 0s;">Untuk mengurus surat keterangan kematian kerabat yang telah lama meninggal, Anda perlu mempersiapkan beberapa berkas persyaratan. Mulai dari fotokopi identitas Anda sebagai pelapor, fotokopi Kartu Keluarga, dan kartu identitas dari saksi.</p><p style="background-color: white; box-sizing: border-box; color: #333333; font-family: "Open Sans"; font-size: 14px; margin: 0px 0px 10px; transition: all 0.3s ease 0s;">Saksi untuk mengurus surat keterangan kematian ini mesti setidaknya berjumlah dua orang.</p><p style="background-color: white; box-sizing: border-box; color: #333333; font-family: "Open Sans"; font-size: 14px; margin: 0px 0px 10px; transition: all 0.3s ease 0s;">Selain itu, Anda juga perlu meminta pernyataan dari RT/RW dan juga lurah setempat.</p><p style="background-color: white; box-sizing: border-box; color: #333333; font-family: "Open Sans"; font-size: 14px; margin: 0px 0px 10px; transition: all 0.3s ease 0s;"><span data-cke-marker="1" style="box-sizing: border-box; transition: all 0.3s ease 0s;"> </span></p><p style="background-color: white; box-sizing: border-box; color: #333333; font-family: "Open Sans"; font-size: 14px; margin: 0px 0px 10px; transition: all 0.3s ease 0s;">Secara umum, alur pengurusan akta kematian ini bisa Anda simpulkan sebagai berikut:</p><ol style="background-color: white; box-sizing: border-box; color: #333333; font-family: "Open Sans"; font-size: 14px; margin-bottom: 10px; margin-top: 0px; transition: all 0.3s ease 0s;"><li style="box-sizing: border-box; transition: all 0.3s ease 0s;">Meminta surat pengantar kepada ketua RT setempat</li><li style="box-sizing: border-box; transition: all 0.3s ease 0s;">Meminta pengesahan surat pengantar dari RT untuk ditandatangani oleh ketua RW</li><li style="box-sizing: border-box; transition: all 0.3s ease 0s;">Membawa berkas sesuai persyaratan yang dibutuhkan ke kelurahan dan mendapatkan surat kematian</li><li style="box-sizing: border-box; transition: all 0.3s ease 0s;">Membawa berkas sesuai persyaratan dan juga surat kematian dari kelurahan untuk ditanda tangani oleh pihak kecamatan</li><li style="box-sizing: border-box; transition: all 0.3s ease 0s;">Membawa berkas-berkas sesuai persyaratan dan surat kematian yang telah ditandatangani untuk diproses oleh Disdukcapil</li></ol>Catatan Penulis Manjahttp://www.blogger.com/profile/09352152088340858327noreply@blogger.com0